Sinopsis Fatmagul Episode 86, Tayang Rabu 8 Juni 2016 - Mukades mulai membacanya (terdengar suara Fatmagul membaca isi suratnya), lalu adegan beralih ke kesibukan Fatmagul di kedai dan adegan Kerim sdg melaju bersama mobilnya. Setelah itu Mukades menggeledah lemari Fatmagul dan menemukan surat2 Kerim di tumpukan baju2nya. (terdengar suara Kerim membaca isi suratnya), Mukades terlihat terharu membacanya
Mustafa keluar dr RS bersma Meltem dan Ibunya. Wartawan sdh menunggu mereka dan memburu dgn pertanyaan2nya. Meltem segera masuk mobil dgn bantuan Mustafa dan pergi. Asude memanggil Mustafa dan mereka masuk ke dlm taksi. Asude mengatakan tujuannya, sepertinya Asude ingin segera pulang ke Istanbul tp Mustafa memintanya utk menginap di Ankara. Asude pun merasa kesal krn melihat Mustafa sepertinya ingin bersama Meltem.
Sinopsis Fatmagul Episode 86 Tayang Rabu 8 Juni 2016
Di Izmir, orang tua Mustafa sedang berjalan kaki, nampaknya baru pulang berbelanja. Mereka bertemu Serdar. Serdar menanyakan ttg Mustafa dan orangtuanya mengatakan Mustafa tdk ada pulang. Serdar berbicara ttg pernikahan Mustafa. Ortu Mustafa pun terkejut. Serdar jg kaget krn ortu Mustafa ternyata blm tahu. Serdar bergegas hendak pergi tp halide ibu Mustafa menahannya dan meminta Serdar cerita dgn jelas. Serdar pun bercerita bahwa Mustafa menikah dgn Hacer Ovacik. Serdar menunjukkan foto pernikahan Mustafa. Halide dan Emin terkejut. Emin mengenali bahwa itu Asude. Halide lgs menangis mengetahui Mustafa menikah dgn wanita malam. Emin lgs menelpon Mustafa.
Mustafa yg baru turun dari taksi dan akan masuk hotel menerima tlp Emin. Emin memarahi Mustafa, Mustafa agak shock dgn perkataan Emin. Asude mengajak masuk. Mustafa pun pura2 berbicara dgn nada seolah tdk terjadi apa2 pd ayahnya. Emin menutup tlp dan memarahi Halide agar jgn menangisi Mustafa lg. Emin pun berjalan lebih dahulu dgn marah, Halide menyusul dibelakangnya sambil menangis.
Kerim berjalan di jembatan, dia teringat masa kecilnya saat berjalan2 dgn ayah dan ibunya lalu dia berhenti menunggu kedatangan ayahnya. Tak lama Fahretin dtg dan Kerim mengajaknya duduk di kafe tepi laut. Kerim mengeluarkan surat ibunya dan memberikan pd ayahya. Kerim membaca sebagian surat itu lalu dia menyuruh ayahnya membaca sendiri. Sementara ayahnya membaca, Kerim pindah tempat dan mengamati ayahnya yg sedang sedih membaca surat dr ibunya.
Di kedai, Meryem dan Fatmagul sibuk melayani pengunjung kedai. Lalu tlp berbunyi, Rahmi menerima tlp yg ternyata dr Mustafa. Mustafa ingin berbicara dgn Fatmagul tp Fatmagul menyuruh agar Mustafa mengatakannya pd Rahmi. Tp Mustafa bersikeras bahwa dia harus bicara sendiri pd Fatmagul krn ini kabar bagus. Fatmagul akhirnya mau menerima tlp Mustafa.
Fatmagul menerima tlp dr Mustafa. Fatmagul sebenarnya enggan menerima tlpnnya tp Mustafa memberi kabar bahwa sebelum meninggal Turaner membuat surat yg berisi ttg laporan kejahatan Yasaran. Fatma bahagia sekali mendengarnya, dia memberitahukan kabar itu pd Meryem dan Rahmi yg ikut senang mendengarnya. Lalu Fatmagul melanjutkan obrolannya dgn Mustafa. Asude tiba2 muncul membuat Mustafa agak salah tingkah. Asude duduk didepan Mustafa dan mendengarkan pembicaraannya. Mustafa basa basi sejenak dgn Fatmagul lantas menutup tlpnnya.
Fatmagul menutup tlp Mustafa dgn tangis kebahagiaan. Dia lgs memeluk Meryem dan Rahmi. Meryem berkata bahwa dia akan menelpon Kadir.
Asude menanyakan sesuatu pd Mustafa ttg Fatmagul. Asude mengaggap Mustafa selalu cari perhatian Fatmagul tp Mustafa tdk au Asude beranggapan seperti itu, Mustafa menggenggam tangan Asude.
Meryem selesai menelpon Kadir dan mengatakannya pd Fatmagul. Lalu Fatmagul mengambil ponselnya dan berniat menelpon Kerim.
Kerim masih di kafe tepi laut bersama ayahnya. Ayahnya menceritakan kisahnya dgn ibunya. Kerim mendengarkan saja. Lalu ponselnya berdering, Kerim mematikannya. Ayahnya pun melanjutkan bercerita, sedangkan di kedai krn Kerim tdk mengangkat tlp, Fatmagul memutuskan mencari Kerim ke bengkel. Tak lama Fahretin memegang tangan Kerim tp Kerim menariknya dan mengatakan sesuatu ttg ayahnya.
Fatmagul telah sampai di bengkel tempat Kerim dl bekerja. Usta (pemilik bengkel) mengatakan bahwa Kerim sdh tdk bekerja lg di bengkelnya. Fatmagul pun bergegas pergi.
Pada malam hari, Fatmagul duduk di balkon dan melamun. Kemudian Meryem dtg dan mengatakan bahwa kemungkinan Kerim menemui ayahnya krn Kadir sdh memberikan nomer tlp ayah Kerim. Sementara Rahmi sdg menggendong Murad dan bermaksud membawanya ke bawah. Sepeninggal Murad, Mukades hendak masuk ke kamarnya tp dia melihat Meryem keluar dr kamar Fatmagul. Mukadds pun menghampiri Meryem dan menanyakan ttg Kerim, Meryem tdk memperdulikannya dan dia masuk ke kamar. Mukades akhirnya jg kembali ke kamarnya.
Kadir sdg tertidur pulas dikamarnya. Fatmagul juga bergegas masuk kamar, dia sdg asik menjahit ketika terdengar suara mobil Kerim. Fatmagul lari ke balkon dan melihat kedatangan Kerim. Fatmagul bergegas keluar kamar, egitu juga dgn Mukades.
Kerim masuk ke halaman rumah, dia mendapati Meryem sdg melihatnya dr jendelamkamrnya. Kerim bergegas masuk tp dia melihat pintu depan sdh tertutup, Kerim pun balik arah dan pergi ke samping rumah. Fatmagul membuka pintu depan dan memanggil Kerim.
Sinopsis Fatmagul Episode 86
Kerim duduk di samping rumah, Fatmagul menemaninya. Fatmagul bertanya drmn saja Kerim. Kerim pun bercerita dia telah bertemu ayahnya. Kerim menceritakan semua termasuk ttg Denis, adik tirinya. Kerim kembali teringat saat ayahnya menceritakan ttg adik tirinya itu. Fatmagul bertanya lebih jauh ttg Denis tp sepertinya Kerim malas membicarakan adiknya, dia mengucapkan selamat malam pd Fatmagul dan bergegas masuk kedlm rumah.
Di pagi hari Fatmagul dan Meryem sdg menyiapkan sarapan. Mukades keluar dr kamarnya dan akan ke kamar mandi, tp Fatmagul berkata b ahwa di kamar mandi msh ada Kerim. Mukades menunggu dan duduk di meja makan. Tak lama Kerim keluar dr kamar mandi, Mukades menyapanya demikian juga dgn Meryem tp Kerim cmn menjawab ucapan Mukades, Fatmagul akan menyiapkan sarapan Kerim tp Kerim berkata dia akan lgs pergi. Meryem kembali berbicara pd Kerim bahwa dia sdh memasakkan sarapan favoritnya. Kerim diam saja tdk menanggapai malah bertanya bajunya pd Fatmagul. Meryem nampak kecewa. Fatmagul pergi ke kamarnya mengambil baju Kerim, Kerim mengikutinya.
Di dlm kamar Fatmagul berkata bahwa dia kan pergi periksa rutin ke Dokter Psikologinya, dia mengajak Kerim utk ikut dengannya. Kerim menutup pintu kamar dan lgs mengatakan sesuatu , dia jg sempat membicarakan ttg Fahretin, kemudian Kerim keluar kamar dan turun ke kamarnya tnpa menghiraukan pertanyaan Fatmagul. Mukades yg keluar dr kamar mandi lgs masuk ke kamarnya dan tersenyum sendiri.
Kerim memakai bajunya lalu keluar kamar, Kadir yg sdg bersiap2 berangkat ke Ankara melihatnya lalu dgn segera memanggil2 Kerim tp Kerim tdk memperdulikan. Di luar rumah Rahmi jg menyapa Kerim. Kadir kembali memanggil dan kali ini Kerim menoleh sebelum masuk ke mobil. Kadir mengatakan bahwa dia akan ke Ankara utk mencari tahu tentang surat dr Turaner. Kerim bertanya surat apa yg dimaksud. Kadir pun menjelaskan bahwa Turaner meninggalkan surat utk Fatmagul yg berisi ttg kejahatan Yasaran. Kerim ertanya drmn Fatmagul bs tahu surat itu. Rahmi menjawab dgn antusias bahwa Mustafa yg memberitahukan hal itu pd Fatmagul. Kerim dgn sengit lgs menatap fatmagul yg sedang mengawasinya di balkon. Lalu Kerim masuk ke mobil setelah berbicara sebentar dgn Kadir. Di dlm mobil, Kerim kembali menatap Fatmagul kemudian segera melaju dgn mobilnya.
Fatmagul kembali ke meja makan, Mukades berkomentar sinis. Kadir dan Rahmi kembali masuk ke rumah dan menuju m eja makan, lalu mereka sarapan bersama.
Fatmagul sdh berhadapan dgn dokternya. Fatmagul mulai bercerita ttg Kerim, ttg sikapnya yg berubah semenjak dia bertemu dgn ayahnya. Dokter mendengarkan dgn seksama dan menomentari sesekali. (terlihat adegan saat Kerim sdg melamar kerja ke bengkel, saat Kerim dihalaman sendirian dan Fatmagul menatapnya dr balkon dan juga saat Kerim sdg berada di kafe dan minum sampai mabok)
Sementara di Yasaran Holding, Rezat berada diruangannya bersama Selim, Rezat bercerita bahwa dia akan pergi sendiri ke Rumania krn ternyta Munir tdk bs diharapkan. Rezat kemudian marah sambil melempar pena nya ke lantai saat dia melihat Selim melamun saja sewaktu dia sdg berbicara. Selim terkejut dan mengambil pena ayahnya, Munir masuk ruangan dan menanyakan keberadaan Erdogan, Selim menjawab tdk tahu. Tak lama Sekretaris Rezat masuk dan mengatakan bahwa pihak kejaksaan ada yg ingin ertemu. Munir menyurihnya enunggu. Selim nampak gugup berjalan mondar mandir. Munir berkata agar mereka jgn sampai panic dan harus rileks.
Fatmagul, Meryem, Rahmi dan Mehmet sdg sbuk lantaran dikedai ramai pengunjung. Tak lama kemudian Kerim datang. Mehmet yg berada dihalaman lgs menyapanya. Kerim menganggukkan kepalanya dan lgs berdiri dipintu masuk, Kerim terus saja mengamati Fatmagul yg sdg bekerja. Diluar, Mehmet mengatakan sesuatu yg mmbuat Rahmi agak kesal, Mehmet pun minta maaf. Melihat Kerim berdiridi pintu masuk, Rahmi menyuruhnya masuk kedalam. Mendengar suara Rahmi, Fatmagul menoleh dan terkejut mendapati kerim sdh ada disana. Kerim masuk dan duduk lalu Fatmagul menghampirinya dan menanyakan sesuatu ttg pekerjaan, Kerim menjawabnya dgn sinis. Fatmagul memakluminya. Kemudian Kerim mengobrol dgn Fatmagul tp dgn suasana kaku. Lantas Meryem memanggil Kerim dan meminta kunci mobil krn akan mengantar pesanan tp Kerim berkata bahwa dia yg akan mengantar. Saat mengambil pesanan utk dibawa kedlm mobil, Ponsel Fatmagul berbunyi, Kerim membaca nama Mustafa pd layar ponsel. Fatmagul menyrh Kerim menerimanya tp Kerim mengacuhkan dan pergi keluar, Fatmagul menerima tlp Mustafa yg mengabarkan ttg kasus Turaner. Diluar, Kerim melihat Fatmagul. Mustafa sepertinya sengaja ingin berlama2 menelpon fatmagul, dia kembali mengabarkan bahwa Meltem akan membantunya bersaksi nantinya, Fatmagul terlihat tdk percaya dan merasa bahagia. Kerim masih saja melihat Fatmagul, Rahmi pun menyuruhnya segera mengantar pesanan. Kerim pun masuk kedlm mobil dan melesat pergi, Fatmagul melihat bahwa Kerim baru saja pergi, kemudian dia mengatkan sesuatu pd Mustafa dgn kesal dan menutup tlp. Sedangkan dlm perjalanan, Kerim terlihat kesal.
PRECAP : Fatmagul menampar Kerim krn memaksa utk menciumnya
Tayang Rabu, 08 Juni 2016
By : ARIN
